Jazirah Indonesia – Guna mendukung program pemerintah dalam memutus mata rantai penularan Covid-19, PT Antam Tbk Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Malut melakukan kegiatan vaksinasi mandiri.
Langkah yang dilakukan Antam tersebut, sebagai bagian dari respon terhadap program vaksinasi Nasional, dimana kegiatan vaksinasi dilakukan terhadap karyawan dan mitra kerja yang beraktifitas di lingkungan operasi PT Antam Tbk di Halmahera Timur.
Kegiatan Vaksinasi Mandiri ini berlangsung pada 23 Juli dan berakhir pada 28 Juli 2021, bertempat di halaman kantor PT Antam Tbk UBPN Malut Desa Geltoli, Kecamatan Maba.
Vice Presiden PT Antam UBPN Malut, Agustinus Koko Susetyo mengatakan, kegiatan vaksinasi tersebut adalah vaksinasi kedua setelah vaksinasi tahap pertama dilakukan pada tanggal 5 sampai 7 Juli lalu .
Pada vaksinasi tahap pertama kata Dia, telah dilakukan vaksinasi terhadap 376 karyawan yang terdiri dari pegawai dan tenaga alih daya.
Sedangkan, vaksinasi tahap kedua ini menargetkan 508 tenaga kerja yang diperuntukkan untuk keluarga pegawai, tenaga alih daya dan mitra kerja.
“Total untuk kedua tahap vaksinasi ini ada 884 tenaga kerja yang akan diikutkan”, kata Koko Susetyo, Rabu (28/07/2021).
Koko bilang, kegiatan Vaksinasi Gotong Royong ini Antam menggandeng PT. Kimia Farma Diagnostika, dengan menggunakan vaksin Sinopharm
Ia mengatakan, apa yang dilakukan sejalan dengan upaya Pemerintah dalam percepatan vaksinasi bagi masyarakat, Antam melaksanakan vaksinasi bagi keluarga pegawai dan tenaga kerja.
Ditambahkan General Manager PT Antam Tbk UBPN Malut Ery Budiman, bahwa Antam berkomitmen untuk membantu pemerintah dalam memutus rantai Pandemi Covid-19 melalui kegiatan vaksinasi.
“Percepatan vaksinasi ini akan sangat membantu melindungi diri dari Covid-19, namun demikian pelaksanaan protokol kesehatan harus tetap dilakukan pasca vaksinasi agar kita semua tetap terlindung,” tambahnya.
*Nazirul. Editor : Nazirul
Komentar