Jazirah Indonesia – Dimotori sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup Pemerintah Daerah Provinsi Maluku Utara, pagelaran pentas seni akhir pekan resmi dibuka pada Sabtu (13/10/2021) di kompleks bundaran jalan kilometer 40 Sofifi malam tadi.
Beberapa instansi terkait yang menggagas pagelaran ini seperti Dinas Koperasi dan UMKM, Biro Ekonomi, Dikbud, BPBD Malut, Satpol PP serta disponsori Staf ahli Gubernur Malut, Abuhari Hamzah
Selain OPD di lingkungan Pemda Provinsi, ada juga organisasi non OPD Pemprov seperti PGRI Oba Utara, Puskesmas Galala, Digital Printing Balbar, dan Komunitas KOPI (Komunitas Peduli Sofifi) turut memberikan andil pada pentas minggguan ini.
Pagelaran yang akan diadakan setiap malam minggu itu bertujuan menghidupkan kembali Ibu Kota pasca pelaksanaan STQH Nasional ke XXVI beberapa waktu lalu. Diketahui, hajatan Nasional itu berhasil menyedot puluhan ribu orang berdatangan di Sofifi.
Alhasil, pentas akhir mengusung tema Dengan Semangat “Safful Khairaat” Kita Dorong SDM Sofifi Menuju Masyarakat Berbudaya, Sehat, Berkualitas dan Sejahtera Melalui Karya Seni dan Budaya” itu berhasil membuat kompleks Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Bundaran Sofifi ramai dikunjungi ratusan warga.
“Kita buat kegiatan ini dengan cara patungan, semangatnya untuk lestarikan banyak sekali cagar budaya baik benda maupun tak benda yang harusnya bisa kita kemas dalam kegiatan pentas seni seperti ini,” kata Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara, Darwin Arahman.
Selain itu, pagelaran mingguan ini juga tentu memberikan dampak bagi pelaku UKM terutama para pedagang yang berjualan dikompleks RTH maupun sekitarnya.
“Ini yang kita harapkan dapat terwujud, dan kita agendakan kegiatan ini dapat terus dilakukan setiap akhir pekan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Biro Ekonomi Setda Provinsi Maluku Utara, Marwan Polisiri yang dipercayakan membuka pagelaran ini menyampaikan, Sofifi katanya ibarat kota yang sudah menunjukan wujudnya namun disusupi ruh nya sehingga patut dihidupkan dengan kegiatan seperti ini.
“Sofifi adalah rumah masa depan, itu tagline yang pas, wujud kota sudah ada kegiatan seperti ini yang memberinya ruh untuk hidup,” pungkas Marwan.
Pentas mingguan yang baru digelar ini diawali dengan tarian tradisional, dilanjutkan dengan pembacaan puisi, tarian moderen dan menyanyi.
Penulis : Ong Rasai
Editor : A. Achmad Yono
Komentar