oleh

ANTAM Jadi Sponsor Peserta Malut ke Sarasehan Kebangkitan Kopi Nusantara

Jazirah Indonesia – PT ANTAM Tbk UBPN Maluku Utara (Malut) sebagai sponsor utama keikutsertaan peserta produk kopi-kopi unggulan asal Malut dalam Kebangkitan Kopi Nusantara yang dilaksanakan di IPB International Convention Center, Bogor Jawa Barat.

Kegiatanyang dilaksanakan  pada 21 sampai 22 Mei 2022 ini dibuka oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki.

Business Support Senior Manager PT ANTAM Tbk UBPN Maluku Utara, Fredy Utama mengatakan, pembinaan yang diberikan kepada para petani kopi merupakan komitmen perusahaan untuk meningkatkan potensi daerah dan usaha peningkatan ekonomi masyarakat.

Melalui berbagai program yang dilaksanakan sejak tahun 2015 ini, Antam berharap, Kopi Halmahera akan terus bergeliat dan tumbuh menjadi produk unggulan Halmahera Timur.

“Melalui program CSR, kami memberikan pelatihan dan pendampingan kepada para petani kopi di Halmahera, mulai dari penanaman bibt kopi, produksi pengolahan pascapanen dan pemasaran Kopi Halmahera,” kata Fredy, Rabu (25/5/2022).

Dalam festival tersebut, ada 59 peserta yang lulus terpilih berkompetisi mewakili setiap provinsi di Indonesia.

Maluku Utara dalam kesempatan itu mengirimkan 3 perwakilan, yakni Kopi Halmahera dari Halmahera Timur, Kopi Pakesang milik Ummi Salamah, Kopi Gamalama milik Ayub Assagaf dari Ternate.

ANTAM sebagai pihak yang selama ini melakukan inisiasi melalui program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat (PPM) melalui pembinaan dan pendampingan Kopi Halmahera, berharap dengan akses pasar untuk berkembanganya budidaya dan usaha Kopi Halmahera semakin terbuka.

ANTAM juga menjadi salah satu nara sumber dalam kegiatan sarasehan Kebangkitan Kopi Nusantara yang bertajuk  “Semarak Jelajah Kopi Rempah Nusantara dalam Menunjang Industri Kreatif Desa”.

Kopi Pakesang khas Ternate, Maluku Utara, terpilih sebagai juara satu kategori kopi rempah se-Nusantara dalam Festival Kebangkitan Kopi Nusantara.

Perwakilan Kopi Pakesang, Burhanuddin Syamsi Rope mengatakan, dalam festival tersebut ada beberapa kegiatan yang diikuti.

“Ada sarasehan, bacarita tentang jelajah kopi Nusantara, lomba kopi rempah Nusantara, lomba kopi original Nusantara dan lainya,” kata Bur, sapaan akrab Burhanudin, Manajer Swalayan Tara No Ate.

Menurut Bur, dalam festival tersebut, ada beberapa hal yang dilombakan, mulai dari kemasan, higienis, rasa, hingga aroma.

“Selain itu, peserta juga diminta memperlihatkan progres pembuatan kopi dan mempresentasikan kepada dewan juri,” ujarnya.

“Dan Alhamdulillah, Kopi Pakesang mendapat yang terbaik I kategori kopi rempah,” tutupnya.

Komentar