Jazirah Indonesia – Atas nama Presiden RI Prabowo Subianto, Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, resmi melantik Sashabila Widya L. Mus dan La Ode Yasir sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pulau Taliabu, Senin (26/5/2025).
Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Pulau Taliabu periode 2025-2030 dengan Nomor: 100.2.1.3-2293 Tahun 2025. Prosesi pelantikan diadakan di Aula Nuku Kantor Gubernur Provinsi Maluku Utara..
Pelantikan yang dihadiri Forkompinda Provinsi Maluku Utara dan Forkompinda Kabupaten Pulau Taliabu, keluarga Bupati dan Wakil Bupati terpilih, berlangsung khidmat.
Ada beberapa hal penting yang disampaikan Gubernur Sherly Tjoanda dalam membacakan sambutan Presiden Prabowo Subianto. Ia berpesan kepada Bupati dan Wakil Bupati Pulau Taliabu, Sasabila Widya L. Mus dan La Ode Yasir, untuk menghadirkan layanan pemerintahan yang baik.
“Saya percaya bahwa saudara akan menjalankan tugas dan sebaik-baiknya akan menjalankan tugas sesuai dengan aturan, ” kata Sherly.
Dalam pencapaian dan perjuangan Sashabila Mus-La Ode Yasir hingga sampai pada titik pelantikan bukanlah hal yang mudah. Gubernur Sherly percaya semua pemimpin sudah memiliki garis tangannya sendiri.
“Saya ucapkan selamat untuk Sasha dan Pak La Ode. Saya tahu untuk mencapai titik ini adalah perjuangan yang luar biasa, pilkada yang berlanjut ke PSU dan ke MK dua kali. Saya ingin menyampaikan pesan dari Pak Prabowo, yang menang harus merangkul yang kalah, dan yang kalah harus mendukung yang menang, karena kita berada di satu rumah, yakni Indonesia, karena kita adalah Bhineka Tunggal Ika,” tambahnya.
Sherly juga memaparkan tentang 100 hari program prioritas kerja Provinsi Maluku. Sherly berharap Kabupaten Taliabu juga harus fokus kepada pendidikan dan kesehatan.
“Yang sudah ber-KTP harus sudah mengakses BPJS. Itu harus, termasuk Taliabu. Keaktifan BPJS di Taliabu baru 60 persen. Jadi, setelah dilantik, pesan saya untuk Taliabu adalah meningkatkan aktivasi BPJS,”
Di akhir sambutannya, Sherly mengharapkan Bupati dan Wakil Bupati Pulau Taliabu terpilih memperhatikan sarana dan fasilitas kesehatan. Ia berharap mereka bekerja sepenuh hati setelah dilantik tanpa menunggu lima tahun.
