Jazirah Indonesia – Identitas mayat yang ditemukan dalam keadaan mengapung di perairan Pulau Gunange, Kecamatan Kayoa, Halmahera Selatan Maluku Utara, Selasa (30/1/2024), terungkap identitasnya.
Sosok mayat tersebut kemudian dikenali adalah pria yang terjatuh dari speedboat Sinar Moti di perairan Keluarahan Toloa, Kota Tidore Kepulauan Maluku utara pada Jumat (26/1/2024) pagi lalu.
Pria berusia 69 tahun itu terjatuh di perairan Keluarahan Toloa, Kota Tidore Kepulauan saat melakukan perjalanan dari Pelabuhan Bastiong Ternate menuju Pulau Makian.
Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan dari desa setempat sekitar pukul 08.00 Wit pagi dalam kondisi terapung.
Penemuan mayat ini kemudian diinformasi nelayan tersebut ke warga Desa Gunange. Tak berselang lama, warga lalu bergegas ke lokasi untuk mengevakuasi mayat tersebut.
“Warga lalu mengerahkan puluhan perahu ke lokasi dan langsung mengevakuasi mayat yang ditemukan ini ke Desa Gunange,” kata Kepala Desa Gunange, Din Muhajir saat dikonfirmsi.
Baca Juga: Heboh, Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Kayoa
Din mengungkap, mayat pria yang kemudian dketahui adalah pria yang jatuh dari speedboat moti, bernama Abdullah Hi Talib awalnya sulit dikenali wajahnya karena sudah membusuk.
“Sudah dalam keadaan membusuk dan bengkak sehingga kami tidak lagi mengenali wajahnya,” sebutnya.
Informasi terkait penemuan mayat di perairan Gunange kemudian diteruskan ke Tim SAR.
Sekitar pukul 11.00 Wit, mayat pria tersebut selanjutnya dibawa oleh Tim SAR ke Pulau Makian.
” Tim SAR Gabungan kejujdian membawa jenazah ke Pulau Makian untuk dilakukan kroscek dengan pihak keluarga penumpang yang terjatuh dari speedboat, dan terkonfirmasi jenazah itu merupakan Abdullah Hi. Talib,” ungkapnya.
Fathur mengatakan, Tim SAR Gabungan melaksanakan debreafing pengakhiran operasi SAR. Karena itu, operasi SAR terhadap jatuhnya seorang penumpang speedboat Sinar Moti rute Ternate-Makian dinyatakan selesai dan ditutup.