Walikota Tidore Launching Aplikasi Mobile Rekening Air Minum Perumda Akemayora

Jazirah Indonesia – Walikota Tidore Kepulauan Capt. Ali Ibrahim, resmi  melauncing secara resmi Aplikasi Berbasis Mobile System Pembayaran Rekening Air Minum Perumda Akemayora.

Launching aplikasi ini di sela-sela apel pagi gabungan di lingkup Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan yang dipimpinnya di Halaman Kantor Walikota, Senin (26/2/2024).

banner 1200x520

Apel gabungan diikuti oleh Sekretaris Daerah Kota Tidoren Kepulauan, Para Staf Ahli Walikota dan Asisten Sekda, Pimpinan Opd, ASN maupun Non ASNda dan Perumda Ake Mayora.

Aplikasi tersebut memberikan kemudahan layanan kepada pelanggan secara online yaitu dengan membuat sambungan baru, mengecek dan membayar tagihan, baca meter mandiri, penyampaian pengaduan dan berita , serta biling sisitim.

“Saya ucapkan terimakasih dan memberikan apersiasi  kepada direktur ake mayora beserta jajarannya yang terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dengan kehadiran aplikasi ini dapat memberikan kemudahan dan mengefesienkan waktu,” ujar Ali

Sementara itu pada kesempatan yang sama Direktur Ake Mayora Anshar Guanawan mengatakan aplikasi online ini diterapkan berbarengan dengan pembayaran tagihan rekening system konvesional pada loket-loket yang tersedia sebelumnya.

“Jadi proses penyempurnaan system ini akan terus ditingkatkan hingga memenuhi ekspetasi, menyusul system pembayaran konvesional yang akan ditiadakan secara bertahap,” ujar Ansar.Aplikasi INFO PDAM dapat diakses mengunakan Android dan IOS dengan mendownload melalui Play Store dan App Store, selanjutnya, aplikasi  berfungsi sebagaimana di peruntukan.

Launching aplikasi ini ditandai dengan  pelepasan ragam balon secara simbolis sebagai instrumen, akselerasi dan target sukses program yang dimaksud.

Pada kesemaatan apel ini juga, Ali Ibrahim dalam arahannya menyampaikan  agar Tim Inflasi tetap memantau kondisi pasar terkait melonjak naik harga beras yang mulai mendekati bulan Ramadhan, Ia juga mengingatkan kepada Organisasi Perangkat Daerah yang memiliki hambatan serta  kendala dalam kerja agar dapat disampaikan  untuk  diskusikan bersama.