Alman: IKB Makayoa Lingkar Tambang di Halteng Tidak Boleh Berafiliasi dengan Parpol

Jazirah Indonesia, Weda – Sesepuh Makayoa Halmahera Tengah Alman Abubakar menegaskan kepada Ikatan Keluarga Besar (IKB) Makayoa lingkar tambang tidak boleh berafiliasi dengan Partai politik (Parpol).

“Kalau pribadi yang berpolitik tidak masalah tapi jangan sampai membawa lembaga ini ke ranah politik,” kata Alman yang juga Kepala Sekolah SD GMIH Lelilef Sawai, pada saat deklarasi dan pengukuhan pengurus IKB Makayoa Lingkar Tambang, Kecamatan Weda Tengah Halmahera Tengah, di Taman Waibulan Madani Desa Lelilef Waibulan, Kamis (28/9/2023).

Alman mengatakan, lembaga ini terbentuk atas dasar bagaimana membangun silaturahmi yang baik sesama umat beragama dan sesama etnis di wilayah ini. Karena yang ada berbagai semua suku di sini.

“Oleh karena itu kita harus memberikan hal positif sehingga kehadiran IKB Makayoa ini di mata masyarakat Lelilef Waibulan dan Sawai bahkan di Halmahera Tengah umumnya bahwa ini luar biasa”, ucap Alman.

Selain itu, kata Alman, jangan sampai hadirnya Makayoa di wilayah ini kemudian membangun kekuatan besar untuk merongrong investasi.

“Saya sampaikan ini tidak boleh terjadi,” ujarnya.

Dia menegaskan, jika hal tersebut terjadi maka dikoordinasikan secara baik. Baik secara lembaga yang sudah terbentuk maupun lewat Pemerintah Kecamatan bahkan Pemerintah Kabupaten.

“Kita harus komunikasi dengan baik karena semua ini ada mekanisme atau ketentuan yang mengatur itu. Jangan kemudian kita melakukan hal-hal yang tidak baik, apalagi di wilayah Weda Tengah khususnya di Lelilef ini sering terjadi konflik yang berkaitan dengan soal suku,” jelasnya.

Alman juga menyampaikan, sesepuh Makayoa yang ada di Halmahera Tengah ini rata-rata sudah belasan tahun mengabdi dan juga memberikan kontribusi di wilayah ini yang sangat luar biasa.

“Jadi saya mohon ini harus dijaga, tidak boleh membuat hal-hal yang merugikan banyak orang, jangan sampai ada persoalan kemudian organisasi ini digiring,” harapnya.

Komentar