Jazirah Indonesia – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tidore Kepulauan melalui Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kecamatan Oba Utara kembali menggelar agenda Sosialisasi Pendidikan Pemilih untuk Pemilu 2024, Kamis (26/10/2023).
Sosialisasi Pendidikan Pemilih yang bertajuk “KPU Go to Market” bertempat di pasar Galala, Oba Utara itu difokuskan ke masyarakat pemilih yang ramai beraktivitas di area pasar dan perempatan traffick lights (lampu merah) di desa setempat.
Adapun sosialisasi ini disertai dengan orasi atau seruan tentang pendidikan politik dan penyebaran selebaran/pamflet tentang jadwal dan tahapan Pemilu 2024.
Selain iu, penyelenggara AdHoc di Kecamatan Oba Utara juga mengajak kepada masyarakat untuk menghindari isu SARA dan berita hoaks yang kian masif ditengah penyelenggaraan Pemilu 2024.
Ketua PPK Oba Utara, Irfan umar dalam orasinya mengatakan bahwa pemilihan umum adalah sarana daulat rakyat, dimana kedudukan pemilih seperti sang raja yang akan menentukan wakilnya di legislatif dan eksekutif untuk melayani rakyat selama lima (5) tahun kedepan.
“Jadilah pemilih yang cerdas dan berdaulat untuk memilih wakil rakyat yang berkualitas serta pemimpin eksekutif yang amanah sehingga dapat melayani kepentingan publik dengan amanah dan bertanggung jawab,” tegas irfan.
Irfan menambahkan, menjadi pemilih yang cerdas dan berdaulat itu sederhana, yaitu dengan mempelajari rekam jejaknya, pahami visi misi dan programnya saat kampanye, sehingga pemilih memiliki referensi yang logis sebelum mengeksekusi hak pilihnya di TPS pada tanggal 14 Februari 2024 nanti.
Adapun sosialisasi pendidikan pemilih dihadiri oleh seluruh jajaran AdHoc ditingkat PPS dan PPK se-Kecamatan Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan.