Kementerian PUPR Bakal Bangun Sabo Dam dan Hunian Warga Terdampak Banjir Bandang di Ternate

Jazirah Indonesia – Kementerian PUPR akan membangun 20 sabo dam di kawasan banjir bandang di Kelurahan Rua, Kecamatan Ternate Pulau, Kota Ternate, Maluku Utara.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, desain sabo dam dengan struktur permanen akan dilakukan pada September tahun ini, sementara pembangunannya dilaksanakan pada tahun 2025.

“Kota Ternate memiliki 15 sungai, di bagian utara telah dibangun 22 sabo dam, sementara di bagian selatan belum ada. Kita desain 20 sabo dam di bagian selatan ini,” kata Pak Bas, sapaan akrab Menteri Basuki Hadimuljono, saat meninjau lokasi banjir di Rua Ternate, Selasa (03/9/2024).

Menurut Basuki, pembangunan sabo dam ini akan berfungsi untuk mengurangi erosi permukaan tanah, menstabilkan dasar dan tebing sungai, mengurangi kecepatan banjir, serta menampung aliran sedimen.

Selain itu, akan dilakukan relokasi warga Rua yang terdampak banjir. Material relokasi itu akan dikirim langsung dari Bandung, Jawa Barat, dan proses relokasi akan segera dimulai.

“Total anggarannya belum dihitung, tapi kami akan memprioritaskan bantuan kepada warga. Sedikitnya ada 49 bangunan yang nanti dibangun, termasuk mushola dan sekolah, yang akan direlokasi. Pemerintah Kota Ternate sudah menyiapkan lahannya,” terang Basuki.