Ribuan Warga Binaan di Maluku Utara Ikut Nyoblos di Pilkada 2024

Jazirah Indonesia – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Provinsi Maluku Utara, mencatat sebanyak 1.667 warga binaan yang tersebar di Rutan dan Lapas di 10 kabupaten/kota ikut menyalurkan hak pilihnya di Pilkada serentak 27 November 2024.

Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kemenkumham Maluku Utara, Hensah, mengatakan jumlah warga binaan yang ikut coblos pada Pilkada serentak sudah ditetapkan masuk DPT Pilkada oleh KPU Provinsi Maluku Utara. 

“Untuk DPT yang menyumbangkan hak suara dalam pencoblosan Pilgub sebanyak 985, sedangkan Pilbup dan Pilwako sebanyak 682 WBP,” kata Hensah, dikutip dari Haliyora.id, Kamis (17/10/2024).

Hensah menyebutkan, WBP yang ikut pencoblosan pada Pilgub Maluku Utara sebanyak 985 orang in terdiri dari DPT laki-laki sebanyak 941 orang dan perempuan sebanyak 44 orang. 

Adapun DPT untuk pemilihan Bupati/Walikota sebanyak 682 orang. Untuk DPT di Pilbup totalnya 364 orang,  terdiri dari lak-laki sebanyak 358 orang dan perempuan 6 orang. Sedangkan DPT Pilwako totalnya 318 orang, terdiri dari laki-laki 292 orang dan perempuan 26 orang. 

“Jadi ini sudah dihitung semua 10 kabupaten/kota dengan jumlah 9 TPS,” pungkasnya. 

Sebagai informasi, total DPT Pilkada serentak untuk 10 kabupaten/kota di Maluku Utara berjumlah 942.076 jiwa, terdiri dari pemilih laki-laki sebanyak 484.222 jiwa dan perempuan 457.854 jiwa. Adapun jumlah pemilih baru sebanyak 14.622, pemilih tidak memenuhi syarat (TMS) sebanyak 21.078, dan perbaikan data pemilih 10.192.