Jazirah Indonesia – Pasca Gempa Bumi Tektonik Magnitudo 7,1 yang mengguncang Melonguane Talaud Sulawesi Utara dan terasa getarannya sampai di Maluku Utara, sampai saat ini terus terjadi gempa susulan.
Gempa susulan terjadi hingga siang tadi pukul 13.05 Wit sudah tercatat 72 gempa susulan dari gempa utama.
Ini disampaikan Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kelas III Ternate Andri Wijaya Bidang Kamis (19/1/2023). Dia mengatakan, gempa susulan terjadi dengan Magnitudo 3 sampai 5.
”Gempa susulan masih terjadi pasca gempa tersebut lempengan juga masih mencari keseimbangan untuk dapat menjadi normal kembali,” jelas Andri.
Lokasi gempa susulan disebutnya, di sekitar lokasi gempa utama, karena adanya aktivitas pergerakan lempeng Halmahera, Laut Maluku serta Sangihe yang merupakan pertemuan ketiga lempeng.






![Kebakaran di pasar Fadeldela Buli, kecamatan Maba, Kabupaten Halmahera Timur Maluku Utara pada Jumat, (22/03/24) [Foto, tangkapan Youtube]](https://jazirah.id/wp-content/uploads/2024/03/5-2-300x178.jpg)
![Walikota Tidore Kepulauan Capt, H. Ali Ibrahim, MH menerima kunjungan kerja Panitia pelaksana Pertemuan Forum Pimpinan Pascasarjana (FORPIMPAS) Tahun 2024 Universitas Khairun Ternate, di Ruang Kerja Walikota [Foto. Ist.]](https://jazirah.id/wp-content/uploads/2024/03/2-10-300x178.jpg)
![Penyerahan Laporan Hasil Evaluasi Penilaian Mandiri Maturitas Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi Pemda Kota Tidore Tahun 2023 oleh Kepala BPKP Perwakilan Maluku Utara kpd Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan. [Foto. Ist.]](https://jazirah.id/wp-content/uploads/2024/02/5-300x178.jpg)


Komentar