Jazirah Indonesia – Komisi II DPRD Provinsi Maluku Utara (Malut) menyebutkan, tingkat penyerapan program di tiga (3) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga memasuki pertengahan tahun 2023 ini masih dibawah 50 persen.
“Ada 3 OPD yaitu Dinas Pertanian, Dinas Naketrans dan Biro Ekonomi, rata-rata tingkat penyerapan program belum mencapai 50 persen,” ungkap Ketua Komisi II, Ishak Naser, Kamis (6/7/2023).
Menurut Ishak, program yang melekat di 3 OPD ini juga merupakan bagian dari pokok-pokok pikiran atau Pokir DPRD yang diangkat dari hasil reses, bukan hanya milik komisi II saja akan tetapi seluruh komisi yang ada di DPRD.
Ishak meminta, hal ini harus menjadi perhatian serius gubernur dan seluruh OPD sehingga daya serap program bisa mencapai target. Dengan begitu, penyerapan anggaran juga berjalan maksimal.
“Jadi alasan OPD sudah dilaksanakan tapi yang terpenuhi baru sedikit, itu artinya ada gangguan pada arus kas dan sistem keuangan sehingga membuat penyerapan anggaran juga menjadi lemah,” sebut politisi Partai NasDem itu.






![Rapat paripurna DPRD Kota Tidore Kepulauan tenhtang penyampaian pandangan umum Fraksi-fraksi terhadap Nota Keuangan dan RAPBD Kota Tidore Tahun 2022, Jumat (12/11/2021) [foto. Istimewah]](https://jazirah.id/wp-content/uploads/2021/11/11-1-300x178.jpg)
![plt.Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Prof Ir. Nizam. [foto. istimewah]](https://jazirah.id/wp-content/uploads/2021/11/13-300x178.jpg)
![Penyerahan dokumen nota keuanagan oleh Walikta Tidore Kepulauan, Ali Ibrahim ke Ketua DPRD Kota Tidore, Achmad Ishak [foto.istimewah]](https://jazirah.id/wp-content/uploads/2021/11/11-300x178.jpg)
![Ketua KPK Firli Bahuri. [Instagram-@official.kpk]](https://jazirah.id/wp-content/uploads/2021/11/2-300x178.jpg)

Komentar