Jazirah Indonesia – Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi kembali memimpin langsung rapat koordinasi ke-3 dalam rangka Cek Posisi Persiapan Pelaksanaan Hari Nusantara Tahun 2023 melalui Zoom Meeting, Kamis (19/10/2023).
Rapat diikuti oleh para Kementerian/Lembaga terkait, Tim Popo Danes Arsitektur, Pendukung Kegiatan Hari Nusantara dari Unsur TNI Polri, Pemerintah Daerah Provinsi Maluku Utara, Pemeritah Daerah Kota Tidore Kepulauan, dan Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah.
Budi Karya Sumadi menekankanpada rakor ini yakni, perlu untuk mengecek kembali kesiapan pembagian kegiatan sesuai dengan hari yang telah ditentukan, hingga pada acara puncak Hari Nusantara Tahun 2023.
“Rapat ke 3 ini digelar untuk mengecek kembali kesiapan dari masing-masing bidang yang telah ditunjuk pada rapat sebelumnya”, kata Budi.
Untuk kesiapan lainnya kata Budi, akan membangun 1 pendopo Bale Bengong di Hari Nusantara Tahun 2023 ini. Namun itu, akan diperhitungkan.
“Pendopo Bale Bengong Dengan sisa waktu sebulan, jika tidak memungkinkan untuk selesai pada waktu acara Puncak Hari Nusantara Tahun 2023, pembangunannya tetap harus diselesaikan”, jelasnya.
Lanjutnya, karena Bale Bengong akan menjadi salah satu bangunan yang ditinggalkan sebagai kenang-kenangan untuk Masyarakat Kota Tidore Kepulauan.
Sementara Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Hendro Sugiatno menyampaikan, untuk TNI AU dan TNI AL sudah siap untuk mendukung pelaksaan hari nusantara.
Sedangkan terkait kegiatan acara puncak lainnya, nanti masing-masing sub sektor di acara puncak yang akan memaparkan secara singkat.
“Untuk TNI AU sendiri ada 3 Pesawat tempur yang telah disiapkan juga turut melibatkan Aspotdirga yaitu Paramotor dan Penerjun, sementara dari TNI AL ada 4 armada, dengan demo-demonya yaitu Fly Pass, Freefall, dan Sailing Pass, disamping itu juga TNI AL akan melaksanakan kegiatan Bakti Sosial, Pemeriksaan Kesehatan, Bersih-Bersih Pantai dan Penanaman Mangrove,” papar Hendro.
Selaku Panitia Daerah Sekretaris Provinsi Maluku Utara, Samsudin A Kadir dalam rapat tersebut mengatakan, pihaknya telah menyepakati terkait pembagian tugas pelayanan tamu mulai dari akomodasi transportasi hingga gala dinner di Kota Ternate yang menjadi tanggungjawab penuh Pemerintah Provinsi Maluku Utara.
“Selain itu, pada acara puncak Hari Nusantara juga kami telah menyepakati untuk memberikan dukungan dengan menyiapkan tenda UMKM untuk Pameran”, kata Samsudin.
Dia menjelaskan, kegiatan-kegiatan terkait kebudayaan sudah kami tindaklanjuti kepada Dinas Pendidikan sesuai dengan apa yang diminta oleh Kota Tidore, dan sampai saat ini kami terus berkoordinasi.
Sementara itu, Walikota Tidore Kepulauan Capt H. Ali Ibrahim dalam kesempatan tersebut mengatakan, Pemerintah Kota Tidore Kepulauan telah menyiapkan berbagai persiapan pendukung acara, salah satunya kegiatan Panggung Hiburan rakyat.
Kendati demikian lanjut Ali, dengan waktu yang berjalan begitu cepat, namun promosi dan publikasi terkait Hari Nusantara belum juga terlihat.
“Kami akan menyiapkan Panggung, Sound System dengan Kapasitas 6000 Wat yang bisa dipakai juga untuk Konser Artis, Talent atau Pengisi Acara serta kebutuhan lain yang berkaitan dengan kegiatan Panggung Hiburan Rakyat, kecuali Artis Ibu Kota, selain itu telah disiapkan Tari Kolosal, Paduan suara”, kata Ali Ibrahim.







Komentar