oleh

Lantik Empat Kada, Ini Pesan Gubernur Malut

jazirah.id – Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan empat kepala daerah (Kada) terpilih pada Pilkada serentak di Maluku Utara pada Desember 2020 lalu dilaksanakan di Aula Nuku Kantor Gubernur Maluku Utara, Jumat (26/2).

Upacara pelantikan serentak Bupati/Wakil Bupati serta Walikota/Wakil Walikota di Provinsi Maluku Utara, masa jabatan Tahun 2021 – 2024 dihadiri oleh Forkopimda Maluku Utara beserta sejumlah pihak dari masing-masing keluarga dari kepala Dearah dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Empat kepala daerah yang di lantik oleh Gubernur atas nama Presiden Republik Indonesia berdasarkan surat keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor : 131.82- 381 tanggal 24 Februari tahun 2021.

Kada yang dilantik antara lain, Wali Kota dan Wakil Walikota Tidore Kepulauan, Capt. Ali Ibrahim – Muhammad Sinen, Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Timur, Ubaid Yakub – Anjas Taher, Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Taliabu, Aliong Mus – Ramli. Selanjutnya Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Barat, James Uang – Jufri Muhamad.

Empat pasangan Kepala Daerah yang dilantik

Melalui sambutan tertulis, Gubernur Maluku Utara, Kh. Abdul Gani Kasuba,Lc menyampaikan, dilantiknya pasangan Kepala daerah dan Wakil kepala Daerah, merupakan hasil pilihan masyarakat pada PILKADA serentak yang lalu.

Masyarakat lanjutnya, telah menyalurkan aspirasi, sesuai dengan hati nurani. Selanjutnya Kada yang terpilih ini dilantik dan diambil sumpahnya sesuai amanat Keputusan Menteri Dalam Negeri.

Gubernur mengatakan, Pelaksanaan Pilkada dimanapun, selalu diwarnai perbedaan kepentingan. Namun orang nomor satu di Maluku Utara ini mengingatkan agar Kada yang baru saja dilantik itu bukan milik yang menang saja tetapi milik semua warga masyarakat.

“Tidak ada lagi kelompok yang menang dan kalah. sejak hari ini, saudara bukan lagi milik kelompok tertentu, tetapi milik seluruh lapisan masyarakat.” ucapnya.

Gubernur Abdul Ghani Kasuba juga meminta kepada ke empat Kada yang dilantik itu agar memanfaatkan waktu dan kesempatan serta amanah yang diberikan tersebut untuk kepentingan masyarakat,demi daerah, bangsa dan negara.

“Amanah yang saat ini kita emban adalah tanggungjawab, meskipun kita tidak bisa mengatur satu persatu tetapi paling tidak kita harus memenuhi tanggungjawab kepada masyarakat secara umum,” pesan gubernur Abdul Ghani.(aby)

Reporter         : A.A Yono

Editor              : A.A Yono

Komentar