Jazirah Indonesia – Hari Nusantara (Harnus) 2023 akan dihelat 10 – 13 Desember, masyarakat Kota Tidore dan pengunjung umumnya diimbau turut mensukseskan kegiatan berskala nasional ini dengan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Pengamanan Harnus 2023, pihak kepolisian sendiri akan menurunkan personil gabungan yang berjumlah 825 personil.
Ini diutarakan Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Tidore Kepulauan, KOMBES POL Yuri Nurhidayat. S.I.K. M.H melalui press release yang digelar di Legend Kafe, Gamtufkange Kota Tidore, Rabu (6/11/2023) malam.
“Pengamanan Harnus akan melibatkan 825 personil gabungan yang terdiri dari 200 personil Polresta Tidore, BKO Polda Malut sebanyak 524 personil serta 100 personil dari Kodim 1505 Tidore,” sebut Yuri.
Pengamanam maksimal yang dilakukannya kata Yuri, karena Harnus akan dihadiri sejumlah pejabat tinggi Negara yang sudah terkonfirmasi.
Pejabat tinggi negara yang sudah terkonfimrasih hadir di Harnus yakni, Mentri Perhubungan dan beberapa pejabat lainnya” kata Yuri.
Bahkan kehadiran Presiden Joko Widodo masuk dalam agenda Harnus 2023, meskipun hingga saat ini masih menunggu konfirmasi.
“Kedatangn presiden Jokowi masih menunggu konfirmasi dari istana”, jelas Yuri.
Soal pengamanan, Yuri memaparkan sejumlah titik yang berpotensi rawan selama Harnus.
Olehnya menurut Dia, pihaknya telah menyiapkan jalur alternatif untuk kedatangan Presiden.

Alternatif pertama lanjutnya, melalui pelabuhan Rum.
Untuk jalur masuk Pelabuhan Trikora akan memakai jalur utama mulai dari jalan A.Yani hingga menuju kediaman Walikota.
“Alternatif menggunakan Udara, Pihaknya akan menggunakan Stadion Marimoi sebagai Helipad,” ungkapnya.
Untuk Kamtibmas, Yuri juga menyatakan pihaknya akan menindak pengunjung yang mengonsumsi Minuman Keras (Miras).
“Akan diperiksa, yang berbau naga (Bau Minuman Keras) dilarang masuk Tidore”, tegas Yuri.










