Jazirah Indonesia – Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba mengklaim namanya tak masuk daftar 17 gubernur di Indonesia yang masa jabatannya berakhir pada September 2023.
“Saya sudah dapat kabar tersebut dan mengecek langsung ke Kemendagri. Ternyata dari 17 gubernur yang masa jabatannya berakhir bulan September 2023 nama saya tidak ada,” katanya, Rabu (31/5/2023).
Menurut Ghani, lebih cepat lebih baik jika namanya masuk dalam list 17 gubernur yang berakhir pada September nanti. “Kalau selesai itu lebih bagus,” ujarnya.
Gubernur dua periode itu juga mengaku secara fisik dan mental, ia sudah merasa jenuh dengan karirnya di dunia politik semenjak menjadi anggota DPR RI, wakil gubernur satu periode hingga menjabat gubernur dua periode.
“Saya sudah capek dan mulai jenuh, karena sudah terlalu lama menjadi pemimpin. Harapan saya, di akhir masa jabatan ini semua OPD harus bekerja maksimal sehingga saya mengakhiri jabatan ini dengan penuh kebahagiaan,” sebutnya.







![Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Anam saat Rapat Kerja Komisi VI DPR RI bersama Menteri Investasi-Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). [sumber. dpr.go.id]](https://jazirah.id/wp-content/uploads/2022/02/Anggota-Komisi-VI-DPR-RI-Mufti-Anam-saat-Rapat-Kerja-Komisi-VI-DPR-RI-bersama-Menteri-Investasi-Kepala-Badan-Koordinasi-Penanaman-Modal-BKPM.-sumber.-dpr.go_.id_-300x178.jpg)


![Vaksinasi anak di Kota Tidore di tempat yang diinisiasi oleh TNI-POLRI Sabtu (29-1-2022) [foto.istimewah]](https://jazirah.id/wp-content/uploads/2022/01/Vaksinasi-anak-di-Kota-Tidore-di-tempat-yang-diinisiasi-oleh-TNI-POLRI-Sabtu-29-1-2022-foto.istimewah-300x178.jpg)
Komentar