Jazirah Indonesia Komisi II DPRD Kota Tidore Kepulauan yang dipimpin Abdurrahman Arsyad, mulai melakukan rapat kerja dengan mitra OPD terkait.
Rapat kerja tersebut sebagi tindaklanjut dari rapat internal DPRD Kota Tidore terkait pembahasan LKPJ Walikota Tahun 2024 yang dilakukan Senin kemarin.
Mitra kerja tersevbut diantaranya Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Perhubungan, Dinas Perindagkop, dan Badan Pendapatan Asli Daerah (Bapenda).
Rapat ini membahas terkait dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang nantinya akan direkomendasikan ke Pemerintah Daerah Kota Tidore untuk dilakukan perbaikan.
“Kami dari Komisi II memberikan apresiasi kepada setiap OPD penghasil pajak, karena mereka telah melebihi target,” ungkap Ketua Komisi II, Abdurrahman Arsyad, Selasa, (15/4/24).
Mantan Ketua DPRD Kota Tidore Kepulauan ini, melanjutkan, hasil dari pertemuan tersebut, nantinya akan dijadikan rekomendasi untuk disampaikan kepada Tim Penyusun LKPJ untuk dilakukan perbaikan.
Pasalnya, ada beberapa item yang harus dilakukan evaluasi, seperti alur pelayanan pungutan pajak kepada Masyarakat maupun realisasi PAD yang berkaitan dengan jenis-jenis pajak.
“Kami berharap dalam penyajian laporan harus disesuaikan, mulai dari perencanaan sampai pada pertanggungjawaban. Sehingga apabila ada kendala atau hambatan itu sudah bisa dilakukan evaluasi,” tandasnya.






![Ilustrasi - nelayan di Tobelo, Halmahera Utara, menurunkan sejumlah ikan jenis cakalang di kawasan Pelabuhan Tobelo. [Foto: Nurkholis Lamaa/Jazirah]](https://jazirah.id/wp-content/uploads/2021/09/2-300x178.jpg)



![Wali Kota Ali Ibrahim dan Wakil Wali Kota Muhammad Sinen, menemui massa aksi dari Kecamatan Tidore Timur di halaman Kantor Wali Kota Tidore Kepulauan. [Foto: Nurkholis Lamaau/Jazirah Indonesia]](https://jazirah.id/wp-content/uploads/2021/09/3-300x178.jpg)